Latest Posts

Hijrah atau Pacaran?


Terkadang hati susah untuk diajak diskusi. Terkadang juga hati susah untuk mendapat solusi. Ketika kita akan memilih pada 2 pilihan, dimana kedua pilihan tersebut adalah hijrah atau Pacaran? Ta'arufan atau maksiat? Kebaikan atau keburukan? Mendapat amal atau medapat dosa?

Apa yang Anda inginkan?

Jangan bilang Anda memilih lebih baik kebaikan selagi Anda masih menjalani keburukan...

Semua orang tahu bahwa berpacaran itu salah, namun kebanyakan orang masih menjalaninya. Kenapa? Karena mereka mengikuti alur jaman sekarang. Dimana kemaksiatan tersebar dimana-mana. Sehingga mereka merasa bahwa berpacaran adalah hal yang wajar dan tidak memandang dalam hal agama.

Berpacaran adalah kemaksiatan, dan kemaksiatan dilarang oleh Agama Islam. Itu akan menjerumuskanmu kedalam api neraka...

Jika Anda adalah seseorang yang punya pacar, dan ingin hijrah tapi sangat menyayangi/mencintai pacar Anda.

Jangan khawatir!

Bilang aja gini.

"Teh, kita udahan dulu ya pacarannya"

"Lah ko udahan?"

"Karena aku masih sayang kamu."

"Kalo sayang kenapa putus?"

"Karena Aa akan belajar terlebih dahulu untuk menjadi calon Imam terbaik Kamu untuk suatu saat nanti."

Nahh gitu aja udah cukup. Dan jangan lupa doa terus untuk meminta kepada Allah SWT supaya mantan pacar kamu itu jadi Istri kita nanti. Jangan lupa juga minta mantan pacar kamu untuk hijrah.

Orang yang Anda pacari belum tentu itu adalah jodoh kita. Karena yang nentuin jodoh adalah Allah SWT. dan jodoh pasti akan datang sendiri.

Tapi bukan maksudnya kita diem diri terus nunggu jodoh. Bukan...

Tapi disertai iqhtiar, Insya Allah kita pasti ditemukan dengan jodoh kita. Bisa saja jodoh kita itu teman masa kecil kita, atau orang yang tiba-tiba ketemu sama kita ketika kita berpergian atau lagi belanja di Mall, bisa...

Karena jika Allah menghendaki, semuanya pasti bisa.

Kembali ke berpacaran...

Berpacaran akan menimbulkan effect kepada kita seperti tekanan batin. Cenderung kita akan sering merasakan sakit hati, patah hati, dan sebagainya yang akan membuat kita depresi dan hidup kita tidak akan tenang.

Tetapi Hijrah ke yang lebih baik. Akan membuat hidup kita lebih tenang, terarah, dan juga hal baik yang lainnya.

Sehingga daripada berpacaran lebih baik kita hijrah dan ta'arufan. Ta'arufan lebih baik daripada berpacaran. Bahkan itu adalah sunah yang sudah jelas halal dilakukan.

Ta'arufan terus nikah, punya istri/suami, punya anak, besarin anak, dan kebahagiaan lainnya yang dapat dirasakan dengan tenang jika kita hijrah dengan benar.

Tetapi berpacaran, effectnya hamil diluar nikah, gak punya status suami/Istri, sudah pasti gak akan bahagia deh.

So, masih inginkah Anda berpacaran?

Maka dari itu Hijrah Now! da lupakan masa lalu. Kalo bukan Hijrah Now kapan lagi?
Semoga bermanfaat dan termotivasi :)

Arsip Blog

Hijrah atau Pacaran?

Terkadang hati susah untuk diajak diskusi. Terkadang juga hati susah untuk mendapat solusi. Ketika kita akan memilih pada 2 pilihan, dimana...